Tembilahan | Topriau – Dalam rangka mengantisipasi bencana yang datang secara tiba-tiba, Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir H.Syamsuddin Uti membuka pelatihan potensi SAR, Selasa (7/3/2023) di Hotel Top 5 Tembilahan.
Pelatihan ini turut dihadiri Direktur Bina Tenaga Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Maresekal Pertama TNI Tarjoni, S.Sos, Kepala Kantor SAR Pekanbaru I Nyoman Sidakarya, S.H, Unsur Forkopimda, Kepala Pos AL Tembilahan, Kepala Pos SAR Tembilahan dan peserta pelatihan.
Pada pelatihan ini juga dilaksanakan Penyerahan Surat Hibah Tanah dan Dokumen Pinjam Pakai gedung Pos Pencarian dan Pertolongan Tembilahan dari Pemerintah Kabupaten Inhil yang di serahkan Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti kepada Direktur Bina Tenaga Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Maresekal Pertama TNI Tarjoni, S.Sos.
Adanya pelatihan ini dimaksudkan dalam rangka memberikan pembekalan terhadap para peserta pelatihan agar mengetahui dan memahami serta memiliki kompetensi yang dibutuhkan pada saat pelaksanaan operasi sar khususnya di daerah perairan. Pelatihan ini juga sebagai salah satu sarana untuk mengembangkan kemampuan operasional dalam rangka mewujudkan sumberdaya potensi SAR yang handal di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir.
Untuk diketahui, Pelatihan ini dilaksanakan selama 7 (tujuh) hari yang dimulai dari tanggal 7 Maret 2023, adapun peserta berjumlah 50 (lima puluh) orang utusan dari instansi dan organisasi di Pemerintahan Kabupaten Inhil, dan Peserta akan diberikan materi teori di dalam kelas, dan praktek di lapangan, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Wabup Inhil yang di wawacarai awak media usai membuka pelatihan mengantakan, kegiatan yang dilaksanakan oleh Basarnas ini sangat bagus sekali dalam rangka menolong manusia. Sehingga kita bekerja sekaligus ibadah dan mengingat inhil yang sebagian besar perairan dan sering terjadi becana yang tidak terduga.
Beliau menambahkan untuk mendukung kegiatan Basarnas, atas nama Pemerintah Daerah juga juga menghibahkan tanah dan pinjam pakai gedung.
Direktur Bina Tenaga Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Bapak Marsekal Pertama TNI Tarjoni, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Inhil sebagian besar wilayahnya adalah perairan, maka kita perlu memperkuat potensi SAR kita di bidang pertolongan di permukaan air (water rescue).
Oleh karena itu harapan saya melalui pelatihan potensi sar ini dapat dipersiapkan tenaga – tenaga handal sebagai petugas lapangan (rescuer) yang dapat mempersingkat respon time setiap ada informasi kedaruratan dan dapat melaksanakan operasi pencarian, pertolongan serta evakuasi secara efektif dan efisien sesuai dengan standar operasi prosedur.” ujarnya. (***)
