Menu

Mode Gelap
Laksanakan Intruksi Presiden, Bupati Suhardiman Bangun Jalan 17 KM Lewat Dana APBN Hadiri Pekan Kenduri Budaya Riau di Jakarta, Bupati Suhardiman : Budaya Kuansing Siap Mendunia Sembunyi Dalam Kebun, 2 Orang Pelaku Pengeroyokan Mengakibatkan Korban Meninggal Ditangkap Polisi Nuzul Quran di Mesjid Agung, Bupati Kuansing Suhardiman Ajak Masyarakat Kuansing Cinta Al Quran Bupati Kuansing Suhardiman Sampaikan Safari Ramadhan Sebagai Sarana Komunikasi Silaturahmi

Kuantan Singingi · 26 Oct 2024 21:21 WIB ·

Dugaan Kampanye Gelap ” Black Campaign ” , Halim Tak hadiri Undangan Bawaslu Kuansing


 Dugaan Kampanye Gelap ” Black Campaign ” , Halim Tak hadiri Undangan Bawaslu Kuansing Perbesar

Telukkuantan | Topriau – Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) mengundang Halim pasangan calon nomor urut 3 untuk dimintai klarifikasi pada Sabtu (26/10/2024).

Undangan Klarifikasi tersebut merupakan laporan atas dugaan kampanye gelap (black campaign) yang dilakukan Pasangan Halim-Sardiyono di Desa Beringin Taluk tepatnya pada Hari Senin, 14 Oktober 2024 Sekira Pukul 16 : 00 Wib s/d Pukul 18.00 Wib.

Komisioner BAWASLU Mardius Adi Saputra, SH., MH. melalui Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Ade Indra Sukri, SE saat dimintai keterangan membenarkan undangan Klarifikasi tersebut.

“Benar hari ini merupakan undangan klarifikasi pak Halim namun, pak Halim tidak hadir, maka akan kami akan mengundang untuk yang kedua” Ujarnya.

Ade Indra Sukri, SE juga mengatakan bahwa undangan klarifikasi tersebut merupakan laporan dugaan Kampanye Hitam (Black Campaign) yang dilakukan Halim ketika berkampanye.

“Kemaren kita sudah meminta keterangan Pelapor dan Saksi, ini merupakan laporan dugaan Kampanye Hitam yang dilakukan terlapor ketika kampanye di Desa Beringin” Tambahnya.

Diketahui, kampanye Halim di Desa Beringin Taluk pada Hari Senin, 14 Oktober 2024 tersebut diduga berisi kampanye gelap yang dituduhkan ke pasangan calon Suhardiman Amby-Muklisin, pada kampanye tersebut Halim mengatakan Saat ini (era Suhardiman, red) telah terjadi korupsi besar-besaran.

“Inyo tu apapopun akan dilakukan, halal dak halal akan dilakukan, terutamo kadis-kadis, la korupsi besar-besaran kini dek Fauzana tu, tagadai Kuansing, lai joleh” Ujar Halim.

“Kas Daerah lah kosong dek pacu tiap minggu, gaji honorer dak bebayiar, pasar lah kosong nampak dek kami, kan belanjutkan juo lai po? ” Lanjut Halim.

Ujaran Halim pada kampanye tersebut menjadi dasar pelaporan pada Bawaslu Kuansing.(***) Ab

 

Artikel ini telah dibaca 436 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Minim Informasi Pembangunan Desa, FMPD Minta Pemdes Sungai Buluh Transparan

2 January 2025 - 19:07 WIB

Orasi Kasar Cawabup Sutoyo di Pilkada Kuansing dikecam Masyarakat dan Forum Kades

20 October 2024 - 22:19 WIB

Eks Bupati Kuansing H.Sukarmis Diperiksa, Tidak Tahu Jadi Jawaban Utama

28 September 2024 - 15:30 WIB

Tak Terbendung!! Masyarakat Pucuk Rantau Berikan Dukungan Penuh untuk Suhardiman Amby

25 September 2024 - 10:03 WIB

Ahli Sebut Kondisi Hotel Kuansing Rusak Berat, Sukarmis Bertanggung Jawab

19 September 2024 - 22:20 WIB

Rizki JP Poliang : Tim Kuasa Hukum HS Tidak Memahami Hukum Pelanggaran Pemilu

31 August 2024 - 20:20 WIB

Trending di Kuantan Singingi